Arumdalu, Resort Dengan Kesimbangan Alam dan Manusia (2)

Belitung merupakan sebuah pulau yang sangat indah dan kami tidak meragukan pernyataan ini, begitu juga dengan pantainya yang sangat ikonik dengan sentuhan alam berupa batu granit raksasa yang bertaburan di sekitar pantainya. Tidak hanya itu, Belitung mempunyai daya tarik sendiri karena pulau Belitung mempunyai 2 musim yang berbeda dalam 1 tahun, yaitu musim ombak dan musim tenang dimana biasanya terjadi selama 6 bulan sebelum musim berganti.

Hal yang tak terlupakan sewaktu musim ombak adalah hadiah yang kami terima setiap pagi, yaitu rumput laut dalam jumlah banyak, dan kemudian yang terjadi adalah tim kami akan mengumpulkan “hadiah” dari pantai ini agar pantai tetap dalam kondisi bersih. Berbeda dengan orang lain, kami mengumpulkannya untuk dimanfaatkan sebagai nutrisi atau pupuk untuk tanaman – tanaman ataupun buah – buahan di perkebunan sekitar Arumdalu, tentu saja tak lain adalah karena kami berpendapat bahwa alam merupakan sesuatu yang harus terus dilestarikan keberadaannya.

Sedangkan musim tenang merupakan musim yang sangat ditunggu – tunggu oleh semua orang, karena percaya tidak percaya akan ada banyak kesempatan dimana kamu bisa terapung dengan bebas. Musim tenang, begitulah sebutannya karena dalam situasi ini tidak akan ada ombak sama sekali dan angin yang biasanya kencang, akan menghilang seketika, sehingga laut tersebut seolah – olah menjadi seperti di danau yang tenang.

Kebersihan pantai private ini menjadi sebuah prioritas bagi Arumdalu karena menjaganya agar tetap menjadi surga bagi para tamu sudah menjadi tugas utama Arumdalu sebagai sebuah resort yang mengutamakan kelestarian dan keseimbangan alam. Salah satu hal yang kami lakukan untuk mencegah pencemaran air adalah mengelolah limbah air dari semua area resort dalam 1 tempat, dengan menggunakan teknologi daur ulang air sehingga air tidak mengalir ke laut, melainkan digunakan kembali untuk menyiram tanaman dan buah – buahan.